Tadi malam dapat kiriman video di WA group. Ternyata Ibu Yenni Wahid yang sedang membacakan puisi pada acara Pray For Indonesia di sebuah stasiun televisi swasta. Puisi yang dibuat dengan bahasa simple dan mudah dipahami tetapi memiliki makna yang cukup dalam. Dibacakan oleh Yenni Wahid dengan penuh penghayatan. Menghujam hingga ke jiwa dan tak urung membuatku menitikkan air mata.
Aku suka puisinya dan pesan yang terkandung di dalamnya serta doa yang terbersit di dalamnya. Karena sesungguhnya walaupun keyakinan berbeda tetapi sebagai umat Kristen, itu juga yang menjadi doa kami, supaya bangsa ini tetap bersatu dalam setiap perbedaan. Kiranya perbedaan bukan memisahkan tetapi menguatkan. Kiranya Tuhan memberkati Bangsa dan Negara Indonesia tercinta ini, menjadi bangsa besar dan bermartabat di mata dunia.
Di sini aku menyalin kembali bait demi bait puisi tersebut beserta video.
“Ampuni Kami Tuhan”
Karya: Yenni Wahid
Kitab suci ku mengatakan
Bahwa membunuh satu manusia tak berdosa sama dengan membunuh seluruh umat manusia.
Nabiku memberi tauladan
Bagaimana akhlak dalam memperlakukan orang lain
Bahkan mereka yang memusuhinya
Yaitu dengan kasih sayang dan perikemanusiaan.
Tuhanku mengatakan
Kalau Ia ingin menciptakan umat yang satu,
Mudah bagi-Nya untuk mewujudkan
Namun Ia sengaja menciptakan manusia bersuku, berbangsa, berbeda
Agar mereka saling kenal satu sama lainnya.
Jadi ketika kau meledakkan dirimu di rumah Tuhan
Nabi mana yang kau ikuti ajarannya?
Dan ketika kau justru mencabut nyawa sesama mahluk Tuhan dengan cara yang biadab,
Jangan-jangan kau sedang merasa sebagai Tuhan?
Siapa sesungguhnya yang kau sembah?
Tuhanmu?
Atau nafsu angkaramu?
Tuhan, bangsa ini sedang menangis
Karena ada mahluk- mahlukMu yang disakiti atas nama-Mu
Tuhan, kami sedang berduka
Karena ada segelintir orang yang tega menyakiti sesamanya, saudara sebangsanya
Tuhan, beri bangsa ini kekuatan
Agar tetap bisa bersatu menghadapi segala cobaan.
Hadirkan cahaya Rahman dan Rahimmu
Untuk jadi penerang setiap langkah kami
Jadikan kami alatMu untuk selalu menebar kebaikan.
Dan Tuhan,
Satu permintaan kami kepadaMu,
Anak-anak yang ikut orangtuanya dalam aksi mematikan
Selimuti mereka
Selimuti mereka di surgaMu
Bersama dengan anak-anak lainnya yang jadi korbannya
Karena sesungguhnya mereka tak berdosa.
Ampuni kami semua ya Tuhan
Ampuni kami ya Tuhan.
-Gassmom-
Pematangsiantar, 260419
8 replies on “Puisi “Ampuni Kami Tuhan” -Yenni Wahid”
memang kalau dengar (nonton) orang baca puisi yang begitu indah menghayati … suasana hati kita langsung terbawa … beda dengan baca sendirian .. 🙂
SukaDisukai oleh 1 orang
Iya, benar banget😃
SukaSuka
Nasional,,, seperti Ayah beliau.
Salut melihat keluarga mereka.
SukaSuka
wah iya kak, ayah beliau juga luar biasa nasionalis, saking nasionalisnya kadang malah berbeda pendapat sama sahabat-sahabat nya yang sama2 kyai 😀
SukaDisukai oleh 1 orang
Yupz.
Tapi memang orang seperti beliau perlu untuk keutuhan bangsa ini.
SukaSuka
wah idola saya ini bu yeni wachid dan satu nya bu khofifah, beliau -belliau memang tokoh nasional yang pluralis dan humanis ya kak 😉
SukaDisukai oleh 1 orang
Bagus juga puisinya, salam hormat yenni wahid
SukaDisukai oleh 1 orang
Bagus dan penuh makna.
SukaSuka