Syukur bagi Dia
Allah yang Kuasa
Yang menjadikan segalanya
Ajaib perkasa yang diperbuat-Nya
Di hadapan s'gala bangsa
S'bab Tuhan baik
Bahwasanya untuk selamanya kasih setia-Nya
S'bab Tuhan baik
Bahwasanya untuk selamanya kasih setia-Nya
Kategori: Lirik Lagu Rohani
Tuhan, Kau pengharapanku
Janji Firman-Mu ku pegang teguh
Kulewati s'gala cobaan
Kupercaya Kau, Tuhan, penolongku
Kau, Tuhan, tak pernah tinggalkanku
S'lalu menuntun dan menjagaku
Di setiap musim, Kau menyertaiku
Kesetiaan-Mu nyata di hidupku
Tuhan, Kau pengharapanku
Janji Firman-Mu kupegang teguh
Kulewati s'gala cobaan
Kupercaya Kau, Tuhan, penolongku
Kau, Tuhan, tak pernah tinggalkanku
S'lalu menuntun dan menjagaku
Di setiap musim, Kau menyertaiku
Kesetiaan-Mu nyata di hidupku
Kau, Tuhan, tak pernah tinggalkanku
S'lalu menuntun dan menjagaku
Di setiap musim, Kau menyertaiku
Kesetiaan-Mu nyata di hidupku
Kau, Tuhan, tak pernah tinggalkanku
S'lalu menuntun dan menjagaku
Di setiap musim, Kau menyertaiku
Kesetiaan-Mu nyata di hidupku
Kesetiaan-Mu nyata di hidupku
Tangan Tuhan tak kurang panjang
Untuk s’lalu menolong hidupku
Telinga-Nya tak kurang tajam
Untuk mendengar seruan hatiku
Ada mujizat dalam bersyukur
Engkau tempat perlindunganku Tuhan
Imanku tetap teguh dalam-Mu
Ku menang, ku menang bersama-Mu
Haleluya, haleluya
Haleluya, haleluya
Haleluya, haleluya
Haleluya, haleluya
Kala ku cari damai
hanya ku dapat dalam Yesus
Kala ku cari ketenangan
hanya ku temui di dalam Yesus
Kasih setia-Mu nyata bagiku
Hikmat kebajikan, tersedia bagiku
Hikmat kebajikan, tersedia bagiku
S’bab Allah sanggup limpahkan s’galanya
Dan anugerah-Nya sangat besar bagiku
Aku diberkati
Aku dilimpahi
Karena Allah sanggup untuk menyediakan
Aku diberkati
Aku dilimpahi
Atas sempurna anug’rah Tuhan bagiku
_____________________________________________________
Catatan.
Ada pujian yang terus berkumandang di hati ini. Wujud rasa syukur atas kebaikan dan kemurahan Tuhan. Boleh sampai pada tahun yang baru, itu adalah karena anugerah Tuhan semata. Ingin rasanya menuliskan lirik pujian tersebut di blog ini tetapi ternyata sudah lama aku tuliskan di sini sebagai catatan dan bahan renungan pribadi. Berkat Kemurahan-Mu, lirik lagu yang ingin aku tuliskan.
Tetapi karena ternyata sudah ada jadi aku ganti dengan lirik lagu ini. Lagu ini selalu mempesonaku bila dinyanyikan dalam pujian penyembahan. Aku juga suka memutar dari Youtube yaitu “Aku diberkati” sound of Praise ft Sidney Mohede.
Aku diberkati …
Aku menuliskan ini karena sungguh aku diberkati. Boleh ada sampai hari ini semata karena berkat. Mungkin orang melihat seseorang diberkati karena melihat kemakmuran dan kesejahteraan seseorang. Dan kalau itu yang dilihat, bisa jadi orang akan menertawakan aku yang merasa diberkati padahal masih jauh dari makmur sejahtera.
Tapi menurutku berkat bukan semata kaya raya dan melimpah. Kesehatan, keluarga, hati yang gembira dan yang pasti senantiasa bersyukur … itu adalah berkat yang begitu besar dari Tuhan. Boleh ada sampai hari ini, boleh hidup sampai hari ini, boleh sampai pada tahun yang baru ini. Itu juga berkat yang sangat besar.
Untuk semua itu aku mengatakan, “AKu diberkati”. Terima kasih Tuhan Yesus.
–Gassmom-
Pematangsiantar, 060120
Tenanglah kini hatiku
Tuhan memimpin langkahku
Di tiap saat dan kerja
Tetap ‘ku rasa tangan-Nya
Tuhan memimpin langkahku
Di tiap saat dan kerja
Tetap ‘ku rasa tangan-Nya
Tuhanlah yang membimbingku
Tanganku dipegang teguh
Hatiku berserah penuh
Tanganku dipegang teguh
Tanganku dipegang teguh
Hatiku berserah penuh
Tanganku dipegang teguh
Tak kusesalkan hidupku
Betapa juga nasibku
Sebab engkau tetap dekat
Tangan-Mu ‘ku pegang erat
Tuhanlah yang membimbingku
Tanganku dipegang teguh
Hatiku berserah penuh
Tanganku dipegang teguh
Tanganku dipegang teguh
Hatiku berserah penuh
Tanganku dipegang teguh
‘Pabila tamat tugasku
Kau b’rikan kemenangan-Mu
Kau b’rikan kemenangan-Mu
Tak kutakuti maut seram
Sebab tanganku Kau genggam
Sebab tanganku Kau genggam
Tuhanlah yang membimbingku
Tanganku dipegang teguh
Hatiku berserah penuh
Tanganku dipegang teguh
Tanganku dipegang teguh
Hatiku berserah penuh
Tanganku dipegang teguh
_______________________________________
Catatan.
Aku pernah mengalami rasa gamang sewaktu melewati tahun dan memasuki tahun yang baru. Kalau tidak salah sekitar tahun 2012- 2013. Entah bagaimana aku dilanda khawatir tingkat tinggi. Aku enggan meninggalkan tahun yang lama karena dalam pemikiranku pasti pada tahun yang baru aku akan semakin memiliki banyak beban.
Saat itu, aku hamil anak ke-3. Kondisi suami masih belum bisa beraktivitas akibat patah tulang karena kecelakaan lalu lintas. Yang menopang ekonomi keluarga juga hanya aku sendiri. Saat itu aku juga sedang kuliah. Komplit rasanya.
Enggan dan berat, khawatir melanda. Tapi mau tidak mau, waktu berjalan terus dan hari-hari berlalu. Tahun harus berganti. Dan ternyata apa yang aku khawatirkan tidak beralasan. Semua baik, jauh lebih baik. Semua indah sesuai waktu Tuhan.
Tahun demi tahun berganti, dan sampai tahun ini semua baik adanya. Mengajariku bahwa tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Tuhan tidak akan memberi cobaan di luar kemampuan umat-Nya.
Pergantian tahun ini, aku sudah bisa menghalau jauh rasa khawatir itu. Biasanya, walaupun aku sudah tidak sekhawatir dahulu, tapi khawatir itu masih sering mencoba menggoda. Tapi tidak untuk tahun ini.
Kucoba mengulik dan tidak kutemukan secuil khawatir pun dalam hatiku. Puji Tuhan untuk itu.
Semua bukan karena aku tidak punya masalah atau perekonomian sudah mapan. Tidak sama sekali. Kehidupanku dan keluarga masih sama seperti dulu. Ekonomi juga masih sama. Tapi hatiku yang sudah berubah. Terima kasih Tuhan untuk perubahan hati yang Engkau beri. Semua berkat, semua karena Tuhan.
Dan, aku pun merasakan sebagaimana isi lagu ini, Tenanglah Kini Hatiku dari Kidung Jemaat 410.
Tenanglah kini hatiku karena ku tahu ada Tuhan Yesus yang selalu baik, selalu setia, selalu menopang dan selalu memberkati. Rancangan Tuhan adalah rancangan damai sejahtera. Semua baik, semua baik dalam nama Tuhan Yesus.
-Gassmom-
Pematangsiantar, 060120
Setelah sebelumnya aku menulis di postingan Jesus Loves Me bahwa selama ini aku mengganggap lagu itu lagu anak-anak dan kemudian diikuti postingan Yesus Sayang Padaku versi Nikitayang ternyata setelah kuperhatikan bahwa terjemahannya berbeda. Akhirnya aku ingat bahwa terjemahan langsung lagu ini adalah lagu sekolah minggu yang sering dinyanyikan saat kanak-kanak dulu. Aku ingat dulu sering memutar lagu ini yang dinyanyikan Kevin dan Karyn. Adapun liriknya yaitu:
“Yesus Sayang Padaku”
(Lagu Sekolah Minggu)
Yesus sayang padaku
Alkitab mengajarku.
Walau ‘ku kecil, lemah,
Aku ini milikNya.
Alkitab mengajarku.
Walau ‘ku kecil, lemah,
Aku ini milikNya.
Reff:
Yesus Tuhanku
Sayang padaku
Itu firmanNya di dalam Alkitab
Yesus Tuhanku
Sayang padaku
Itu firmanNya di dalam Alkitab
Sayang padaku
Itu firmanNya di dalam Alkitab
———————————————————
Ternyata setelah aku searching lagi, baru aku tahu kalau ini adalah lagu dari Kidung Jemaat no. 184.
Karena dari kecil berada di gereja dengan kesukuan jadi otomatis jarang pakai Kidung Jemaat kecuali di sekolah. Jadi aku benar-benar tidak tahu kalau ini lagu dari kidung jemaat yang merupakan terjemahan Yamuger 1983 dari Jesus Loves Me, Anna L. Warner 1859.
Di Kidung Jemaat terdiri dari 4 bait. Sementara yang sering dinyanyikan pada saat sekolah Minggu hanyalah bait pertama.
Berikut lirik lagu yang dari Kidung jemaat.
“Yesus Sayang Padaku”
(Kidung Jemaat 184)
1. Yesus sayang padaku; Alkitab mengajarku.
Walau ‘ku kecil, lemah, aku ini milikNya.
Reff.
Yesus Tuhanku sayang padaku;
Itu firmanNya di dalam Alkitab.
2. Yesus sayang padaku, Ia mati bagiku;
dosaku dihapusNya, sorga pun terbukalah.
Reff:
Yesus Tuhanku sayang padaku;
Itu firmanNya di dalam Alkitab.
3. Yesus sayang padaku, waktu sakit badanku
aku ditungguiNya dari sorga mulia.
Reff:
Yesus Tuhanku sayang padaku;
Itu firmanNya di dalam Alkitab.
4. Yesus sayang padaku, dan tetap bersamaku;
nanti ‘ku bersamaNya tinggal dalam rumahNya.
Reff:
Yesus Tuhanku sayang padaku;
Itu firmanNya di dalam Alkitab.
———————————————————
–Gassmom-
Pematangsiantar, 101119
Kalau Jesus Loves Me adalah versi Bahasa Inggris, sebenarnya versi Bahasa Indonesia sudah sering kudengar yang dinyanyikan Nikita. Mungkin karena dalam benakku sudah terpatri Nikita itu seorang penyanyi rohani anak-anak (padahal lagu anak yang dinyanyikannya pun sudah kudengar lebih dari 20 tahun lalu).
“Yesus Sayang Padaku”
Yesus sayang padaku
Ia panggil marilah
Untuk jadi anakNya
Turut tapak kakiNya
Yang Yesus sayang
Yang Yesus sayang
Yang Yesus sayang
Yesus sayang padaku
Yesus sayang padaku
Dan tetap bersamaku
Nanti ku bersamaNya
Tinggal dalam rumahNya
Yang Yesus sayang
Yang Yesus sayang
Yang Yesus sayang
Yesus sayang padaku
Dan tetap bersamaku
Nanti ku bersamaNya
Tinggal dalam rumahNya
Yang Yesus sayang
Yang Yesus sayang
Yang Yesus sayang
Yesus sayang padaku
———————————————————
-Gassmom-
Pematangsiantar, 101119
Kategori
Jesus Loves Me
Selama ini aku selalu menganggap kalau lagu ini adalah lagu untuk anak. Walaupun disenandungkan dengan mendayu tetapi tetap beranggapan ini untuk anak-anak. Sampai aku menonton video Pelepasan Kuasa Roh Jahat dan Pelepasan oleh Pendeta Philip Manthofa. Lagu yang mereka nyanyikan adalah lagu ini. Dan ternyata selama ini aku salah karena sesungguhnya lagu ini tidak mengenal usia.
“Jesus Loves Me”
Jesus loves me this I know
For the bible tells me so
Little ones to Him belong
They are weak but He is strong
Yes Jesus loves me
Yes Jesus loves me
Yes Jesus loves me
The bible tells me so
Jesus loves me He who died
Heaven’s gate to open wide
He will wash away my sin
Let His little child comes in
Yes Jesus loves me
Yes Jesus loves me
Yes Jesus loves me
The bible tells me so
Yes Jesus loves me
Yes Jesus loves me
Yes Jesus loves me
The bible tells me so
The bible tells me so
——————————————————————————————————————
-Gassmom-
Pematangsiantar, 101119
Jiwaku terbuka untuk-Mu, Tuhan
S’lidiki, nyatakan s’gala perkara
Singkapkan semua yang terselubung
Supaya ‘ku layak di hadapan-Mu,
Tuhan.
__________________________________
Do=E 3/4 1st=3
E B
Jiwaku terbuka untuk-Mu, Tuhan
F#m B E
S’lidiki, nyatakan s’gala perkara
E A
Singkapkan semua yang terselubung
E B E
Supaya ‘ku layak di hadapan-Mu, Tuhan
__________________________________
note.
Malam ini sambil menyetrika, seperti biasa aku memasang video offline dan kali ini aku memutar video khotbah Philip Manthofa edisi lama yang diunggah tanggal 3 Maret 2015.
Sebenarnya sudah bolak balik aku putar tapi selalu rindu untuk mendengarnya. Pada video tersebut, lagu ini dinyanyikan oleh beliau. Dan malam ini, entah kenapa aku ingin menuliskan di blog. Ternyata liriknya sangat sedikit hanya 4 baris di atas. Namun, makna lagu ini begitu dalam walaupun hanya sedikit.
Sudah lama sekali aku tidak menulis di blog. Setiap hari keinginan itu ada tetapi kebulatan niat begitu susah diperoleh. Namun, malam ini, desakan di hati untuk menuliskan lirik singkat tersebut begitu kuat.
Semoga dengan diawali lirik ini maka besok-besok aku akan kembali rutin menuliskan sesuatu di blog receh ini.
-Gassmom-
Pematangsiantar, 020919
Gassmom 