Benar apa yang dikatakan orang-orang, bahwa circle kita mau tidak mau akan mempengaruhi kita. Bahkan walaupun jiwa sudah jelas-jelas menolak untuk tidak terkontaminasi.
Ketika akhir-akhir ini, kata-kata sakit kepala, pusinglah, peninglah dan sejenisnya kerap bersilewaran dan pasti muncul dalam setiap komunikasi. Entah bagaimana, akhirnya aku juga latah mengucapkan itu. Sedikit-sedikit bila ada kendala, maka otomatis kata itu tercetus.
Perkataan adalah doa, begitulah yang dipercaya oleh banyak orang. Awalnya hanya sekedar latah tanpa makna, namun terlalu sering diucapkan maka tubuh pun seolah merespon kata-kata tersebut. Sekarang benar-benar sakit kepala bila ada yang dipikirkan. Padahal dahulu, hal tersebut adalah sesuatu yang biasa. Prinsip diri adalah, semua akan berlalu dengan solusi masing-masing.
Akan tetapi, memang betullah bahwa apa yang ada di lingkaran akan mempengaruhi kita. Apalagi kalau itu adalah hal yang tidak bagus, sepertinya peluang mempengaruhi akan lebih besar dari hal bagus.
Orang bilang, kalau tahu lingkaran itu memberi pengaruh negatif maka jauhilah. Namun kenyataan tidak segampang mengucapkan. Banyak faktor dan banyak alasan. Jadi ya, begitulah ….
Begitu jugalah tulisanku hari ini. Mengawali kembali sesuatu yang sudah ditinggalkan sekian lamanya. Bingung mau menulis apa, akhirnya aku pun curhat tak jelas. Aku ingin menulis lagi, entah apapun itu. Walaupun hanya seperti tulisan ini. Semoga aku bisa.
Ayo diri, kamu pasti bisa.
Semangat.
Gassmom, 03. 11. 22