Kategori
Puisi Puisi Bebas

Duka Tanjung Lesung

Binar terpancar
Paras berseri
Hentakkan kaki goyang kepala
Seiring musik indah mengalun
Berhias merdu suara sang vokalis
Lewatkan malam lepas penat
Nyaman
Aman
Ketika tiba-tiba
Goncangan dahsyat melanda
Seiring hempasan air menerjang
Jerit takut seketika
Riuh teriak tolong
Tak tahu apa yang terjadi
Ibarat mimpi tapi nyata
Mengerikan
Menakutkan
Hempasan air telah porandakan
Renggut nyawa lantakkan bumi
Indonesia menangis lagi …

(Turut berdukacita atas berpulangnya Bani Basis Seventeen, komedian Aa Jimmy dan puluhan orang lainnya saat kejadian tsunami tadi malam di Tanjung lesung dan beberapa daerah lain😭😭😭)

-Gassmom-
Pematangsiantar, 231218

Iklan
Kategori
Indonesia Puisi Puisi Bebas Uncategorized

Istimewa

Aku memang tidak mengenalmu secara dekat

Bahkan bersua pun belum

Namun kisah tentangmu begitu istimewa

Tersiar indah di penjuru negeri

Pujian demi pujian tersemat untukmu

Sumber berjuta inspirasi

Asa tertanam untukmu

Rindu tercetus lewat lagu dan syair

Istimewa sungguh

Harap kami

Istimewa selalu abadi

Istimewa segala hal

Jangan biarkan istimewa tercoreng

Bahkan walau hanya karena secuil sampah tak jelas

Biar istimewa abadi

Menjadi kebanggaan

Menjadi panutan

Selamanya.

-Gassmom-
Pematangsiantar, 201218

Kategori
Puisi Puisi Bebas puisi ngawur

Transaksi Emak-emak (Puisi Ngawur)

Tawar menawar

Tarik ulur

Bujuk membujuk

Murah kurang murah

Tak ada kata menyerah

Penjual pusing

Pembeli tak perduli

Harga murah harus tercapai

Penjual menyerah barang tak dilepas

Tawaran tak memberi untung

Tapi masih ingin mencoba

Tambah berapa dia bertanya

Tambah lima ribu pembeli berucap

Dipilih lagi

Dibongkar lagi

Ditawar lagi

Penjual semakin pusing tapi masih umbar senyum

Berharap transaksi berhasil

Tak ingin pulang sia-sia

Akhirnya sepakat tercapai

Dua barang menemukan jodoh

Pembeli senang

Penjual senang.

-Gassmom-

Pematangsiantar, 121218

(saat duduk diam di antara emak-emak yang sibuk memilih dan menawar)

Pict.Pribadi

Kategori
Puisi Puisi Bebas puisi ngawur Uncategorized

Semua Karena Mu (lagi)

Terpana aku

Langkahku kaku

Sukmaku ragu

Raga membeku

Hati pun sendu

Netra terpaku

Pandang wujudmu

Deras berpacu

Menghujam bumiku

Aku tak bisa bergerak maju

Semua karenamu …

Hujan ditengah hari.

-Gassmom-
Pematangsiantar, 270918

Note. Tulisan ini sudah pernah diunggah ke PlukMe.
Pict. https://pin.it/tbpx7aic2pbtx3

Kategori
Puisi Bebas puisi ngawur

Ilmu Tiada (Puisi Bebas/ Puisi Ngawur)

Ingin kurangkai untaian aksara

Sarat diksi kaya makna

Namun apa daya

Nurani hampa

Ilmu tiada

Hanya mampu terpana

Seiring mulut menganga

Ekspresi kagum akan dia

Yang sudah punya nama.

Gassmom-
Pematangsiantar, 031218