Kategori
celoteh anak Cerita Anak

Menghormati

“Ma, hari Senin dan Selasa kami libur. Jadi Sarah tidak sekolah.” lapor Sarah begitu pulang sekolah.

“O, ya? Kenapa bisa libur?” tanya Mama.

“Iya dong Ma. Hari Senin mulai puasa. Jadi kami libur untuk menghormati agama Islam yang berpuasa.” jelas Sarah.

“Tapi khan kalian tidak puasa?”

” Memang tidak, kita khan bukan Islam. Khan sudah Sarah bilang, … menghormati lho Ma.” jelas bocah siswa kelas 2 SD di sebuah sekolah yayasan Katholik tersebut.

“Ooo, menghormati. Apa rupanya menghormati itu?” tanya Mama lagi.

“Mama ini lho, masak tidak tahu menghormati apa. Menghormati itu, kalau Islam hari raya yang Kristen juga libur. Kalau Kristen bernatal maka yang Islam juga libur. Seperti yang Mama bilang itu, kalau sedang ada wirid kita tidak boleh ribut. Jadi kalau kita Natal, mereka juga tidak boleh ribut. Begitu lho Ma.” jelas Sarah panjang lebar.

“O, ya? Tapi di sekolah kalian khan tidak ada yang beragama Islam?”

“Iya lho Ma. Coba dibalikkan kita jadi Islam dan mereka jadi Kristen. Bagaimana kalau tidak dihormati? Makanya kami libur hari Senin dan Selasa. Biarpun tidak ada yang Islam. Pokoknya menghormati lho Ma.”

“Okelah kalau begitu, gantilah bajumu itu.” ujar Mama tanpa berpanjang lebar lagi. Karena tadinya pun Mama hanya berniat menguji sejauh mana pemahaman siswa kelas 2 SD tersebut tentang menghormati. Mendapat jawaban begitu rasanya tidak usah diperpanjang lagi. Biarlah waktu yang akan memperkuat pemahaman dan praktek menghormati dari seorang Sarah.

Sarah

Gassmom-
Pematangsiantar, 040519

Oleh Sondang Saragih

Semua baik, apa yang Tuhan perbuat dalam hidupku.
Everymoment Thank God.

26 replies on “Menghormati”

Hebat… Masih kecil sudah ngerti saling menghargai, salut buat sarah, ortu dan lingkungan sekitar yang jadi panutan💓💓💓

Semoga anakku juga bisa belajar menghargai seperti sarah ya😊😊😊

Disukai oleh 1 orang

Tinggalkan Balasan ke faisal fm Batalkan balasan